Blog

  • Cara Mengelola Keuangan Usaha Gresik || 0812-8464-8244

    Cara Mengelola Keuangan Usaha agar Bisnis Lebih Terkendali

    Cara Mengelola Keuangan Usaha Gresik

    Banyak pelaku usaha fokus mengejar omzet tinggi tanpa tahu apakah bisnisnya benar-benar untung. Padahal, omzet besar belum tentu berarti laba besar. Tanpa pengelolaan keuangan yang baik, bisnis bisa tampak berkembang di luar — tapi sebenarnya bocor di dalam.

    Coba pikirkan, berapa banyak pelaku usaha yang belum tahu pasti berapa modal, biaya operasional, atau margin labanya sendiri. Semua dijalankan berdasarkan feeling.
    Masalahnya, feeling nggak bisa jadi dasar keputusan finansial yang sehat.

    Keuangan yang rapi bukan sekadar “angka di buku”, tapi cerminan seberapa terkendali bisnismu. Ketika kamu tahu arus kas, laporan laba rugi, dan HPP (Harga Pokok Produksi), kamu bisa membuat keputusan dengan percaya diri — bukan tebak-tebakan.

    Dengan pengelolaan keuangan yang baik, kamu akan:
    ✅ Menghindari kebocoran kas yang nggak disadari
    ✅ Bisa memantau apakah bisnis benar-benar menghasilkan
    ✅ Lebih siap menghadapi penurunan penjualan
    ✅ Punya dasar kuat untuk scale up atau cari investor

    Langkah-Langkah Mengelola Keuangan Usaha

    1. Pisahkan Keuangan Pribadi dan Bisnis

    Ini langkah paling dasar, tapi paling sering dilanggar.
    Kalau kamu masih mencampur keuangan pribadi dengan keuangan usaha, kamu tidak akan tahu kondisi riil bisnismu.

    Gunakan rekening terpisah khusus bisnis. Dengan begitu, setiap transaksi akan lebih mudah dilacak dan laporan keuangan bisa dibuat lebih akurat.
    Ingat: uang bisnis bukan uang jajan.

    2. Catat Semua Transaksi

    Setiap pemasukan dan pengeluaran, sekecil apa pun, wajib dicatat.
    Tanpa pencatatan, kamu akan kehilangan jejak keuangan — dan ini sering jadi sumber masalah.

    Sekarang sudah banyak cara mudah untuk mencatat keuangan:

    • Buku kas manual

    • Spreadsheet Excel atau Google Sheet

    • Aplikasi seperti BukuKas, Jurnal.id, atau Kledo

    Catatan keuangan bukan cuma untuk laporan, tapi untuk menemukan pola:
    Apakah pengeluaran membengkak di bulan tertentu? Apakah ada pemborosan yang bisa dikurangi?

    3. Rencanakan Anggaran Bulanan

    Anggaran bisnis bukan hanya soal menahan pengeluaran, tapi mengarahkan uang ke hal yang paling produktif.
    Tentukan porsi untuk:

    • Bahan baku atau stok

    • Gaji karyawan

    • Biaya promosi

    • Operasional bulanan

    • Dana cadangan

    Dengan perencanaan ini, kamu bisa tahu batas aman pengeluaran.
    Kalau realisasi anggaran melebihi rencana, berarti ada yang perlu dievaluasi.

    4. Hitung Modal, HPP, dan Margin Laba

    Banyak pelaku usaha menentukan harga jual berdasarkan harga pasar, bukan perhitungan biaya.
    Padahal, kalau salah menghitung HPP (Harga Pokok Produksi), kamu bisa jual rugi tanpa sadar.

    Rumus sederhana:
    HPP = (Total Biaya Produksi + Operasional) / Jumlah Produk

    Setelah tahu HPP, baru tentukan margin laba. Idealnya, margin bersih minimal 20–30% tergantung jenis usaha.
    Dengan perhitungan ini, harga jualmu punya dasar kuat — bukan sekadar ikut-ikutan.

    5. Kelola Arus Kas (Cashflow)

    Cashflow ibarat darah dalam tubuh bisnis.
    Meskipun laba terlihat besar di laporan, tapi kalau arus kas macet — bisnis bisa kehabisan napas.

    Pastikan:

    • Pemasukan lebih besar dari pengeluaran

    • Tagihan pelanggan ditagih tepat waktu

    • Pembayaran ke supplier diatur dengan disiplin

    Kamu juga bisa buat cashflow forecast sederhana untuk melihat proyeksi keuangan 3–6 bulan ke depan.

    6. Buat Laporan Laba Rugi

    Laporan laba rugi adalah alat penting untuk mengetahui performa bisnismu.
    Laporan ini menunjukkan berapa besar pendapatan, biaya, dan laba bersih yang dihasilkan.

    Gunakan laporan ini untuk menjawab pertanyaan seperti:
    📊 Apakah bisnis sedang tumbuh atau menurun?
    📊 Produk mana yang paling menguntungkan?
    📊 Apakah biaya promosi sebanding dengan hasilnya?

    Dengan demikian, kamu bisa ambil keputusan berbasis data — bukan perasaan.

    7. Siapkan Dana Darurat Usaha

    Bisnis tidak selalu berjalan mulus. Ada masa sepi pelanggan, bahan baku naik, atau pembayaran klien yang telat.
    Untuk itu, penting banget menyiapkan buffer fund alias dana darurat.

    Idealnya, siapkan minimal 3 bulan biaya operasional.
    Dana ini bisa disimpan di rekening terpisah agar tidak tercampur dengan kas harian.

    8. Gunakan Tools Digital

    Era sekarang, mengelola keuangan nggak harus ribet.
    Kamu bisa gunakan tools atau software akuntansi yang otomatis menghitung pemasukan, pengeluaran, dan laporan laba rugi.

    Beberapa contoh tools populer:

    • Jurnal.id – untuk laporan profesional

    • Kledo – cocok untuk UMKM

    • Accurate Online – lengkap dengan fitur multi-cabang

    • Google Sheets – fleksibel untuk usaha kecil

    Dengan bantuan digital tools, pekerjaan jadi lebih cepat, minim kesalahan, dan datanya bisa dipantau dari mana pun.

    9. Evaluasi & Review Rutin

    Setiap akhir bulan, luangkan waktu untuk mereview kondisi keuangan.
    Tanya ke diri sendiri:

    • Apakah target penjualan tercapai?

    • Pengeluaran mana yang bisa dipangkas?

    • Apakah cashflow sehat?

    Evaluasi rutin bukan tanda “ribet”, tapi tanda kamu benar-benar menguasai bisnis sendiri.

    Kesalahan Umum dalam Mengelola Keuangan Usaha

    1. Mencampur uang pribadi & bisnis.
      Ini kesalahan paling umum dan paling fatal.

    2. Tidak mencatat transaksi kecil.
      Kebocoran sering muncul dari pengeluaran kecil yang diabaikan.

    3. Tidak punya laporan keuangan sama sekali.
      Akibatnya, nggak tahu posisi bisnis sendiri.

    4. Asal ambil keputusan tanpa data.
      Misalnya, menaikkan harga karena “feeling” tanpa analisis margin.

    Testimoni Peserta Program Teman Bertumbuh

    💬 “Saya dulu nggak pernah ngerti laporan keuangan. Setelah ikut kelas Profit with Clarity, sekarang saya bisa baca arah bisnis saya sendiri. Ternyata beberapa bulan ini saya rugi karena HPP salah hitung! Untung saya sadar cepat.”
    Santi, Pemilik Laundry di Sidoarjo

    💬 “Saya pikir pembukuan itu cuma buat perusahaan besar. Tapi setelah ikut kelas di Teman Bertumbuh, saya ngerti kalau laporan keuangan bisa bantu ambil keputusan tanpa stres. Sekarang saya tahu kapan harus ekspansi, kapan harus hemat.”
    Rizky, Pemilik Toko Online Aksesoris Handmade

    Mengelola keuangan usaha bukan tugas akuntan saja, tapi keterampilan dasar setiap pengusaha.
    Kalau kamu bisa membaca laporan keuangan, kamu bisa mengendalikan bisnis, bukan dikendalikan bisnis.

    Jangan tunggu sampai bingung ke mana larinya uang tiap bulan.
    Mulai dari hal kecil: pisahkan rekening, catat transaksi, pantau arus kas, dan evaluasi secara rutin.

    Kalau kamu ingin belajar langsung dengan panduan praktis dan latihan nyata, ada program yang bisa bantu kamu paham laporan keuangan tanpa ribet.

    🌿 Ikuti Group Class “Profit with Clarity” dari Teman Bertumbuh
    Kendalikan bisnis dari laporan keuangan, bukan insting!

    📲 Daftar di 0812-8464-8244
    Ikuti Instagram 👉 @temanbertumbuh_official

  • Cara Mengelola Keuangan Usaha Sidoarjo || 0812-8464-8244

    Cara Mengelola Keuangan Usaha agar Bisnis Lebih Terkendali

    Cara Mengelola Keuangan Usaha Sidoarjo

    Banyak pelaku usaha fokus mengejar omzet tinggi tanpa tahu apakah bisnisnya benar-benar untung. Padahal, omzet besar belum tentu berarti laba besar. Tanpa pengelolaan keuangan yang baik, bisnis bisa tampak berkembang di luar — tapi sebenarnya bocor di dalam.

    Coba pikirkan, berapa banyak pelaku usaha yang belum tahu pasti berapa modal, biaya operasional, atau margin labanya sendiri. Semua dijalankan berdasarkan feeling.
    Masalahnya, feeling nggak bisa jadi dasar keputusan finansial yang sehat.

    Keuangan yang rapi bukan sekadar “angka di buku”, tapi cerminan seberapa terkendali bisnismu. Ketika kamu tahu arus kas, laporan laba rugi, dan HPP (Harga Pokok Produksi), kamu bisa membuat keputusan dengan percaya diri — bukan tebak-tebakan.

    Dengan pengelolaan keuangan yang baik, kamu akan:
    ✅ Menghindari kebocoran kas yang nggak disadari
    ✅ Bisa memantau apakah bisnis benar-benar menghasilkan
    ✅ Lebih siap menghadapi penurunan penjualan
    ✅ Punya dasar kuat untuk scale up atau cari investor

    Langkah-Langkah Mengelola Keuangan Usaha

    1. Pisahkan Keuangan Pribadi dan Bisnis

    Ini langkah paling dasar, tapi paling sering dilanggar.
    Kalau kamu masih mencampur keuangan pribadi dengan keuangan usaha, kamu tidak akan tahu kondisi riil bisnismu.

    Gunakan rekening terpisah khusus bisnis. Dengan begitu, setiap transaksi akan lebih mudah dilacak dan laporan keuangan bisa dibuat lebih akurat.
    Ingat: uang bisnis bukan uang jajan.

    2. Catat Semua Transaksi

    Setiap pemasukan dan pengeluaran, sekecil apa pun, wajib dicatat.
    Tanpa pencatatan, kamu akan kehilangan jejak keuangan — dan ini sering jadi sumber masalah.

    Sekarang sudah banyak cara mudah untuk mencatat keuangan:

    • Buku kas manual

    • Spreadsheet Excel atau Google Sheet

    • Aplikasi seperti BukuKas, Jurnal.id, atau Kledo

    Catatan keuangan bukan cuma untuk laporan, tapi untuk menemukan pola:
    Apakah pengeluaran membengkak di bulan tertentu? Apakah ada pemborosan yang bisa dikurangi?

    3. Rencanakan Anggaran Bulanan

    Anggaran bisnis bukan hanya soal menahan pengeluaran, tapi mengarahkan uang ke hal yang paling produktif.
    Tentukan porsi untuk:

    • Bahan baku atau stok

    • Gaji karyawan

    • Biaya promosi

    • Operasional bulanan

    • Dana cadangan

    Dengan perencanaan ini, kamu bisa tahu batas aman pengeluaran.
    Kalau realisasi anggaran melebihi rencana, berarti ada yang perlu dievaluasi.

    4. Hitung Modal, HPP, dan Margin Laba

    Banyak pelaku usaha menentukan harga jual berdasarkan harga pasar, bukan perhitungan biaya.
    Padahal, kalau salah menghitung HPP (Harga Pokok Produksi), kamu bisa jual rugi tanpa sadar.

    Rumus sederhana:
    HPP = (Total Biaya Produksi + Operasional) / Jumlah Produk

    Setelah tahu HPP, baru tentukan margin laba. Idealnya, margin bersih minimal 20–30% tergantung jenis usaha.
    Dengan perhitungan ini, harga jualmu punya dasar kuat — bukan sekadar ikut-ikutan.

    5. Kelola Arus Kas (Cashflow)

    Cashflow ibarat darah dalam tubuh bisnis.
    Meskipun laba terlihat besar di laporan, tapi kalau arus kas macet — bisnis bisa kehabisan napas.

    Pastikan:

    • Pemasukan lebih besar dari pengeluaran

    • Tagihan pelanggan ditagih tepat waktu

    • Pembayaran ke supplier diatur dengan disiplin

    Kamu juga bisa buat cashflow forecast sederhana untuk melihat proyeksi keuangan 3–6 bulan ke depan.

    6. Buat Laporan Laba Rugi

    Laporan laba rugi adalah alat penting untuk mengetahui performa bisnismu.
    Laporan ini menunjukkan berapa besar pendapatan, biaya, dan laba bersih yang dihasilkan.

    Gunakan laporan ini untuk menjawab pertanyaan seperti:
    📊 Apakah bisnis sedang tumbuh atau menurun?
    📊 Produk mana yang paling menguntungkan?
    📊 Apakah biaya promosi sebanding dengan hasilnya?

    Dengan demikian, kamu bisa ambil keputusan berbasis data — bukan perasaan.

    7. Siapkan Dana Darurat Usaha

    Bisnis tidak selalu berjalan mulus. Ada masa sepi pelanggan, bahan baku naik, atau pembayaran klien yang telat.
    Untuk itu, penting banget menyiapkan buffer fund alias dana darurat.

    Idealnya, siapkan minimal 3 bulan biaya operasional.
    Dana ini bisa disimpan di rekening terpisah agar tidak tercampur dengan kas harian.

    8. Gunakan Tools Digital

    Era sekarang, mengelola keuangan nggak harus ribet.
    Kamu bisa gunakan tools atau software akuntansi yang otomatis menghitung pemasukan, pengeluaran, dan laporan laba rugi.

    Beberapa contoh tools populer:

    • Jurnal.id – untuk laporan profesional

    • Kledo – cocok untuk UMKM

    • Accurate Online – lengkap dengan fitur multi-cabang

    • Google Sheets – fleksibel untuk usaha kecil

    Dengan bantuan digital tools, pekerjaan jadi lebih cepat, minim kesalahan, dan datanya bisa dipantau dari mana pun.

    9. Evaluasi & Review Rutin

    Setiap akhir bulan, luangkan waktu untuk mereview kondisi keuangan.
    Tanya ke diri sendiri:

    • Apakah target penjualan tercapai?

    • Pengeluaran mana yang bisa dipangkas?

    • Apakah cashflow sehat?

    Evaluasi rutin bukan tanda “ribet”, tapi tanda kamu benar-benar menguasai bisnis sendiri.

    Kesalahan Umum dalam Mengelola Keuangan Usaha

    1. Mencampur uang pribadi & bisnis.
      Ini kesalahan paling umum dan paling fatal.

    2. Tidak mencatat transaksi kecil.
      Kebocoran sering muncul dari pengeluaran kecil yang diabaikan.

    3. Tidak punya laporan keuangan sama sekali.
      Akibatnya, nggak tahu posisi bisnis sendiri.

    4. Asal ambil keputusan tanpa data.
      Misalnya, menaikkan harga karena “feeling” tanpa analisis margin.

    Testimoni Peserta Program Teman Bertumbuh

    💬 “Saya dulu nggak pernah ngerti laporan keuangan. Setelah ikut kelas Profit with Clarity, sekarang saya bisa baca arah bisnis saya sendiri. Ternyata beberapa bulan ini saya rugi karena HPP salah hitung! Untung saya sadar cepat.”
    Santi, Pemilik Laundry di Sidoarjo

    💬 “Saya pikir pembukuan itu cuma buat perusahaan besar. Tapi setelah ikut kelas di Teman Bertumbuh, saya ngerti kalau laporan keuangan bisa bantu ambil keputusan tanpa stres. Sekarang saya tahu kapan harus ekspansi, kapan harus hemat.”
    Rizky, Pemilik Toko Online Aksesoris Handmade

    Mengelola keuangan usaha bukan tugas akuntan saja, tapi keterampilan dasar setiap pengusaha.
    Kalau kamu bisa membaca laporan keuangan, kamu bisa mengendalikan bisnis, bukan dikendalikan bisnis.

    Jangan tunggu sampai bingung ke mana larinya uang tiap bulan.
    Mulai dari hal kecil: pisahkan rekening, catat transaksi, pantau arus kas, dan evaluasi secara rutin.

    Kalau kamu ingin belajar langsung dengan panduan praktis dan latihan nyata, ada program yang bisa bantu kamu paham laporan keuangan tanpa ribet.

    🌿 Ikuti Group Class “Profit with Clarity” dari Teman Bertumbuh
    Kendalikan bisnis dari laporan keuangan, bukan insting!

    📲 Daftar di 0812-8464-8244
    Ikuti Instagram 👉 @temanbertumbuh_official

  • Cara Mengelola Keuangan Usaha Surabaya || 0812-8464-8244

    Cara Mengelola Keuangan Usaha agar Bisnis Lebih Terkendali

    Cara Mengelola Keuangan Usaha Surabaya

    Banyak pelaku usaha fokus mengejar omzet tinggi tanpa tahu apakah bisnisnya benar-benar untung. Padahal, omzet besar belum tentu berarti laba besar. Tanpa pengelolaan keuangan yang baik, bisnis bisa tampak berkembang di luar — tapi sebenarnya bocor di dalam.

    Coba pikirkan, berapa banyak pelaku usaha yang belum tahu pasti berapa modal, biaya operasional, atau margin labanya sendiri. Semua dijalankan berdasarkan feeling.
    Masalahnya, feeling nggak bisa jadi dasar keputusan finansial yang sehat.

    Keuangan yang rapi bukan sekadar “angka di buku”, tapi cerminan seberapa terkendali bisnismu. Ketika kamu tahu arus kas, laporan laba rugi, dan HPP (Harga Pokok Produksi), kamu bisa membuat keputusan dengan percaya diri — bukan tebak-tebakan.

    Dengan pengelolaan keuangan yang baik, kamu akan:
    ✅ Menghindari kebocoran kas yang nggak disadari
    ✅ Bisa memantau apakah bisnis benar-benar menghasilkan
    ✅ Lebih siap menghadapi penurunan penjualan
    ✅ Punya dasar kuat untuk scale up atau cari investor

    Langkah-Langkah Mengelola Keuangan Usaha

    1. Pisahkan Keuangan Pribadi dan Bisnis

    Ini langkah paling dasar, tapi paling sering dilanggar.
    Kalau kamu masih mencampur keuangan pribadi dengan keuangan usaha, kamu tidak akan tahu kondisi riil bisnismu.

    Gunakan rekening terpisah khusus bisnis. Dengan begitu, setiap transaksi akan lebih mudah dilacak dan laporan keuangan bisa dibuat lebih akurat.
    Ingat: uang bisnis bukan uang jajan.

    2. Catat Semua Transaksi

    Setiap pemasukan dan pengeluaran, sekecil apa pun, wajib dicatat.
    Tanpa pencatatan, kamu akan kehilangan jejak keuangan — dan ini sering jadi sumber masalah.

    Sekarang sudah banyak cara mudah untuk mencatat keuangan:

    • Buku kas manual

    • Spreadsheet Excel atau Google Sheet

    • Aplikasi seperti BukuKas, Jurnal.id, atau Kledo

    Catatan keuangan bukan cuma untuk laporan, tapi untuk menemukan pola:
    Apakah pengeluaran membengkak di bulan tertentu? Apakah ada pemborosan yang bisa dikurangi?

    3. Rencanakan Anggaran Bulanan

    Anggaran bisnis bukan hanya soal menahan pengeluaran, tapi mengarahkan uang ke hal yang paling produktif.
    Tentukan porsi untuk:

    • Bahan baku atau stok

    • Gaji karyawan

    • Biaya promosi

    • Operasional bulanan

    • Dana cadangan

    Dengan perencanaan ini, kamu bisa tahu batas aman pengeluaran.
    Kalau realisasi anggaran melebihi rencana, berarti ada yang perlu dievaluasi.

    4. Hitung Modal, HPP, dan Margin Laba

    Banyak pelaku usaha menentukan harga jual berdasarkan harga pasar, bukan perhitungan biaya.
    Padahal, kalau salah menghitung HPP (Harga Pokok Produksi), kamu bisa jual rugi tanpa sadar.

    Rumus sederhana:
    HPP = (Total Biaya Produksi + Operasional) / Jumlah Produk

    Setelah tahu HPP, baru tentukan margin laba. Idealnya, margin bersih minimal 20–30% tergantung jenis usaha.
    Dengan perhitungan ini, harga jualmu punya dasar kuat — bukan sekadar ikut-ikutan.

    5. Kelola Arus Kas (Cashflow)

    Cashflow ibarat darah dalam tubuh bisnis.
    Meskipun laba terlihat besar di laporan, tapi kalau arus kas macet — bisnis bisa kehabisan napas.

    Pastikan:

    • Pemasukan lebih besar dari pengeluaran

    • Tagihan pelanggan ditagih tepat waktu

    • Pembayaran ke supplier diatur dengan disiplin

    Kamu juga bisa buat cashflow forecast sederhana untuk melihat proyeksi keuangan 3–6 bulan ke depan.

    6. Buat Laporan Laba Rugi

    Laporan laba rugi adalah alat penting untuk mengetahui performa bisnismu.
    Laporan ini menunjukkan berapa besar pendapatan, biaya, dan laba bersih yang dihasilkan.

    Gunakan laporan ini untuk menjawab pertanyaan seperti:
    📊 Apakah bisnis sedang tumbuh atau menurun?
    📊 Produk mana yang paling menguntungkan?
    📊 Apakah biaya promosi sebanding dengan hasilnya?

    Dengan demikian, kamu bisa ambil keputusan berbasis data — bukan perasaan.

    7. Siapkan Dana Darurat Usaha

    Bisnis tidak selalu berjalan mulus. Ada masa sepi pelanggan, bahan baku naik, atau pembayaran klien yang telat.
    Untuk itu, penting banget menyiapkan buffer fund alias dana darurat.

    Idealnya, siapkan minimal 3 bulan biaya operasional.
    Dana ini bisa disimpan di rekening terpisah agar tidak tercampur dengan kas harian.

    8. Gunakan Tools Digital

    Era sekarang, mengelola keuangan nggak harus ribet.
    Kamu bisa gunakan tools atau software akuntansi yang otomatis menghitung pemasukan, pengeluaran, dan laporan laba rugi.

    Beberapa contoh tools populer:

    • Jurnal.id – untuk laporan profesional

    • Kledo – cocok untuk UMKM

    • Accurate Online – lengkap dengan fitur multi-cabang

    • Google Sheets – fleksibel untuk usaha kecil

    Dengan bantuan digital tools, pekerjaan jadi lebih cepat, minim kesalahan, dan datanya bisa dipantau dari mana pun.

    9. Evaluasi & Review Rutin

    Setiap akhir bulan, luangkan waktu untuk mereview kondisi keuangan.
    Tanya ke diri sendiri:

    • Apakah target penjualan tercapai?

    • Pengeluaran mana yang bisa dipangkas?

    • Apakah cashflow sehat?

    Evaluasi rutin bukan tanda “ribet”, tapi tanda kamu benar-benar menguasai bisnis sendiri.

    Kesalahan Umum dalam Mengelola Keuangan Usaha

    1. Mencampur uang pribadi & bisnis.
      Ini kesalahan paling umum dan paling fatal.

    2. Tidak mencatat transaksi kecil.
      Kebocoran sering muncul dari pengeluaran kecil yang diabaikan.

    3. Tidak punya laporan keuangan sama sekali.
      Akibatnya, nggak tahu posisi bisnis sendiri.

    4. Asal ambil keputusan tanpa data.
      Misalnya, menaikkan harga karena “feeling” tanpa analisis margin.

    Testimoni Peserta Program Teman Bertumbuh

    💬 “Saya dulu nggak pernah ngerti laporan keuangan. Setelah ikut kelas Profit with Clarity, sekarang saya bisa baca arah bisnis saya sendiri. Ternyata beberapa bulan ini saya rugi karena HPP salah hitung! Untung saya sadar cepat.”
    Santi, Pemilik Laundry di Sidoarjo

    💬 “Saya pikir pembukuan itu cuma buat perusahaan besar. Tapi setelah ikut kelas di Teman Bertumbuh, saya ngerti kalau laporan keuangan bisa bantu ambil keputusan tanpa stres. Sekarang saya tahu kapan harus ekspansi, kapan harus hemat.”
    Rizky, Pemilik Toko Online Aksesoris Handmade

    Mengelola keuangan usaha bukan tugas akuntan saja, tapi keterampilan dasar setiap pengusaha.
    Kalau kamu bisa membaca laporan keuangan, kamu bisa mengendalikan bisnis, bukan dikendalikan bisnis.

    Jangan tunggu sampai bingung ke mana larinya uang tiap bulan.
    Mulai dari hal kecil: pisahkan rekening, catat transaksi, pantau arus kas, dan evaluasi secara rutin.

    Kalau kamu ingin belajar langsung dengan panduan praktis dan latihan nyata, ada program yang bisa bantu kamu paham laporan keuangan tanpa ribet.

    🌿 Ikuti Group Class “Profit with Clarity” dari Teman Bertumbuh
    Kendalikan bisnis dari laporan keuangan, bukan insting!

    📲 Daftar di 0812-8464-8244
    Ikuti Instagram 👉 @temanbertumbuh_official

  • Cara Mengelola Keuangan Usaha || 0812-8464-8244

    Cara Mengelola Keuangan Usaha agar Bisnis Lebih Terkendali

    Cara Mengelola Keuangan Usaha

    Banyak pelaku usaha fokus mengejar omzet tinggi tanpa tahu apakah bisnisnya benar-benar untung. Padahal, omzet besar belum tentu berarti laba besar. Tanpa pengelolaan keuangan yang baik, bisnis bisa tampak berkembang di luar — tapi sebenarnya bocor di dalam.

    Coba pikirkan, berapa banyak pelaku usaha yang belum tahu pasti berapa modal, biaya operasional, atau margin labanya sendiri. Semua dijalankan berdasarkan feeling.
    Masalahnya, feeling nggak bisa jadi dasar keputusan finansial yang sehat.

    Keuangan yang rapi bukan sekadar “angka di buku”, tapi cerminan seberapa terkendali bisnismu. Ketika kamu tahu arus kas, laporan laba rugi, dan HPP (Harga Pokok Produksi), kamu bisa membuat keputusan dengan percaya diri — bukan tebak-tebakan.

    Dengan pengelolaan keuangan yang baik, kamu akan:
    ✅ Menghindari kebocoran kas yang nggak disadari
    ✅ Bisa memantau apakah bisnis benar-benar menghasilkan
    ✅ Lebih siap menghadapi penurunan penjualan
    ✅ Punya dasar kuat untuk scale up atau cari investor

    Langkah-Langkah Mengelola Keuangan Usaha

    1. Pisahkan Keuangan Pribadi dan Bisnis

    Ini langkah paling dasar, tapi paling sering dilanggar.
    Kalau kamu masih mencampur keuangan pribadi dengan keuangan usaha, kamu tidak akan tahu kondisi riil bisnismu.

    Gunakan rekening terpisah khusus bisnis. Dengan begitu, setiap transaksi akan lebih mudah dilacak dan laporan keuangan bisa dibuat lebih akurat.
    Ingat: uang bisnis bukan uang jajan.

    2. Catat Semua Transaksi

    Setiap pemasukan dan pengeluaran, sekecil apa pun, wajib dicatat.
    Tanpa pencatatan, kamu akan kehilangan jejak keuangan — dan ini sering jadi sumber masalah.

    Sekarang sudah banyak cara mudah untuk mencatat keuangan:

    • Buku kas manual

    • Spreadsheet Excel atau Google Sheet

    • Aplikasi seperti BukuKas, Jurnal.id, atau Kledo

    Catatan keuangan bukan cuma untuk laporan, tapi untuk menemukan pola:
    Apakah pengeluaran membengkak di bulan tertentu? Apakah ada pemborosan yang bisa dikurangi?

    3. Rencanakan Anggaran Bulanan

    Anggaran bisnis bukan hanya soal menahan pengeluaran, tapi mengarahkan uang ke hal yang paling produktif.
    Tentukan porsi untuk:

    • Bahan baku atau stok

    • Gaji karyawan

    • Biaya promosi

    • Operasional bulanan

    • Dana cadangan

    Dengan perencanaan ini, kamu bisa tahu batas aman pengeluaran.
    Kalau realisasi anggaran melebihi rencana, berarti ada yang perlu dievaluasi.

    4. Hitung Modal, HPP, dan Margin Laba

    Banyak pelaku usaha menentukan harga jual berdasarkan harga pasar, bukan perhitungan biaya.
    Padahal, kalau salah menghitung HPP (Harga Pokok Produksi), kamu bisa jual rugi tanpa sadar.

    Rumus sederhana:
    HPP = (Total Biaya Produksi + Operasional) / Jumlah Produk

    Setelah tahu HPP, baru tentukan margin laba. Idealnya, margin bersih minimal 20–30% tergantung jenis usaha.
    Dengan perhitungan ini, harga jualmu punya dasar kuat — bukan sekadar ikut-ikutan.

    5. Kelola Arus Kas (Cashflow)

    Cashflow ibarat darah dalam tubuh bisnis.
    Meskipun laba terlihat besar di laporan, tapi kalau arus kas macet — bisnis bisa kehabisan napas.

    Pastikan:

    • Pemasukan lebih besar dari pengeluaran

    • Tagihan pelanggan ditagih tepat waktu

    • Pembayaran ke supplier diatur dengan disiplin

    Kamu juga bisa buat cashflow forecast sederhana untuk melihat proyeksi keuangan 3–6 bulan ke depan.

    6. Buat Laporan Laba Rugi

    Laporan laba rugi adalah alat penting untuk mengetahui performa bisnismu.
    Laporan ini menunjukkan berapa besar pendapatan, biaya, dan laba bersih yang dihasilkan.

    Gunakan laporan ini untuk menjawab pertanyaan seperti:
    📊 Apakah bisnis sedang tumbuh atau menurun?
    📊 Produk mana yang paling menguntungkan?
    📊 Apakah biaya promosi sebanding dengan hasilnya?

    Dengan demikian, kamu bisa ambil keputusan berbasis data — bukan perasaan.

    7. Siapkan Dana Darurat Usaha

    Bisnis tidak selalu berjalan mulus. Ada masa sepi pelanggan, bahan baku naik, atau pembayaran klien yang telat.
    Untuk itu, penting banget menyiapkan buffer fund alias dana darurat.

    Idealnya, siapkan minimal 3 bulan biaya operasional.
    Dana ini bisa disimpan di rekening terpisah agar tidak tercampur dengan kas harian.

    8. Gunakan Tools Digital

    Era sekarang, mengelola keuangan nggak harus ribet.
    Kamu bisa gunakan tools atau software akuntansi yang otomatis menghitung pemasukan, pengeluaran, dan laporan laba rugi.

    Beberapa contoh tools populer:

    • Jurnal.id – untuk laporan profesional

    • Kledo – cocok untuk UMKM

    • Accurate Online – lengkap dengan fitur multi-cabang

    • Google Sheets – fleksibel untuk usaha kecil

    Dengan bantuan digital tools, pekerjaan jadi lebih cepat, minim kesalahan, dan datanya bisa dipantau dari mana pun.

    9. Evaluasi & Review Rutin

    Setiap akhir bulan, luangkan waktu untuk mereview kondisi keuangan.
    Tanya ke diri sendiri:

    • Apakah target penjualan tercapai?

    • Pengeluaran mana yang bisa dipangkas?

    • Apakah cashflow sehat?

    Evaluasi rutin bukan tanda “ribet”, tapi tanda kamu benar-benar menguasai bisnis sendiri.

    Kesalahan Umum dalam Mengelola Keuangan Usaha

    1. Mencampur uang pribadi & bisnis.
      Ini kesalahan paling umum dan paling fatal.

    2. Tidak mencatat transaksi kecil.
      Kebocoran sering muncul dari pengeluaran kecil yang diabaikan.

    3. Tidak punya laporan keuangan sama sekali.
      Akibatnya, nggak tahu posisi bisnis sendiri.

    4. Asal ambil keputusan tanpa data.
      Misalnya, menaikkan harga karena “feeling” tanpa analisis margin.

    Testimoni Peserta Program Teman Bertumbuh

    💬 “Saya dulu nggak pernah ngerti laporan keuangan. Setelah ikut kelas Profit with Clarity, sekarang saya bisa baca arah bisnis saya sendiri. Ternyata beberapa bulan ini saya rugi karena HPP salah hitung! Untung saya sadar cepat.”
    Santi, Pemilik Laundry di Sidoarjo

    💬 “Saya pikir pembukuan itu cuma buat perusahaan besar. Tapi setelah ikut kelas di Teman Bertumbuh, saya ngerti kalau laporan keuangan bisa bantu ambil keputusan tanpa stres. Sekarang saya tahu kapan harus ekspansi, kapan harus hemat.”
    Rizky, Pemilik Toko Online Aksesoris Handmade

    Mengelola keuangan usaha bukan tugas akuntan saja, tapi keterampilan dasar setiap pengusaha.
    Kalau kamu bisa membaca laporan keuangan, kamu bisa mengendalikan bisnis, bukan dikendalikan bisnis.

    Jangan tunggu sampai bingung ke mana larinya uang tiap bulan.
    Mulai dari hal kecil: pisahkan rekening, catat transaksi, pantau arus kas, dan evaluasi secara rutin.

    Kalau kamu ingin belajar langsung dengan panduan praktis dan latihan nyata, ada program yang bisa bantu kamu paham laporan keuangan tanpa ribet.

    🌿 Ikuti Group Class “Profit with Clarity” dari Teman Bertumbuh
    Kendalikan bisnis dari laporan keuangan, bukan insting!

    📲 Daftar di 0812-8464-8244
    Ikuti Instagram 👉 @temanbertumbuh_official

  • Pelatihan Keuangan Perusahaan Di Sumatra

    Pelatihan Keuangan Perusahaan

    teman bertumbuh

    🧠 Pelatihan Keuangan Perusahaan: Kunci Mengelola Bisnis Secara Profesional

    Apakah bisnis Anda sering mengalami masalah arus kas, pemborosan anggaran, atau laporan keuangan yang sulit dipahami? Jika iya, saatnya berhenti mengandalkan “feeling” dalam mengelola keuangan. Pelatihan keuangan perusahaan hadir untuk membantu tim Anda memahami dan mengelola keuangan bisnis secara strategis — agar setiap rupiah bekerja maksimal untuk pertumbuhan.

    Di era bisnis modern, pemahaman finansial tidak lagi hanya tanggung jawab staf akuntansi. Pemilik bisnis, manajer, bahkan tim non-keuangan perlu mengerti bagaimana keputusan mereka berdampak pada kondisi finansial. Tanpa pemahaman yang kuat, bisnis bisa kehilangan arah dan gagal bertumbuh meski memiliki produk unggul.


    Mengapa Pelatihan Keuangan Perusahaan Itu Penting

    Manajemen keuangan bukan sekadar laporan angka. Ia adalah fondasi dari keberlangsungan bisnis. Banyak perusahaan mengalami kebangkrutan bukan karena tidak laku di pasar, melainkan karena salah dalam mengatur keuangan.

    Dengan pelatihan keuangan perusahaan, peserta akan diajak memahami konsep keuangan modern, meminimalisir kesalahan pencatatan, serta mengoptimalkan efisiensi biaya. Program ini juga membantu meningkatkan transparansi antar divisi — hal penting dalam menciptakan sistem bisnis yang sehat.

    Selain itu, pelatihan ini membantu perusahaan memiliki financial literacy culture. Artinya, semua orang di dalam organisasi memiliki kesadaran finansial yang sama, bukan hanya bagian finance. Ini membuat pengambilan keputusan di setiap level lebih rasional dan terukur.


    Tujuan dan Manfaat Mengikuti Pelatihan Keuangan

    Program ini dirancang untuk menciptakan perubahan nyata dalam sistem keuangan bisnis Anda. Berikut beberapa manfaat yang akan didapat:

    1. Meningkatkan kemampuan analisis keuangan. Peserta belajar membaca laporan laba rugi, neraca, dan arus kas dengan benar.
    2. Membentuk kemampuan pengambilan keputusan berbasis data. Bukan sekadar intuisi, tapi angka yang berbicara.
    3. Menekan biaya operasional yang tidak produktif. Melalui analisis efisiensi anggaran.
    4. Meningkatkan kontrol terhadap cash flow dan utang. Sehingga keuangan bisnis tetap stabil.
    5. Membangun sistem pelaporan keuangan yang lebih profesional dan mudah diaudit.

    Dengan mengikuti pelatihan keuangan perusahaan, tim akan belajar bukan hanya mencatat, tapi memahami cerita di balik angka-angka keuangan.


    Materi yang Dipelajari dalam Pelatihan Keuangan Perusahaan

    1. Cash Flow Management: Cara menjaga arus kas agar perusahaan selalu likuid.
    2. Budgeting dan Forecasting: Menyusun anggaran dan prediksi keuangan secara akurat.
    3. Cost Control: Mengidentifikasi pemborosan dan cara menekannya tanpa menurunkan produktivitas.
    4. Laporan Keuangan & Analisis Rasio: Belajar membaca serta memanfaatkan laporan untuk strategi bisnis.
    5. Digital Finance Tools: Pengenalan software seperti Jurnal.id, QuickBooks, atau Excel dashboard.
    6. Audit Internal & Kepatuhan Pajak: Membangun sistem keuangan yang patuh dan terhindar dari risiko hukum.

    Materi disusun bertahap, dari dasar hingga strategi tingkat lanjut, agar bisa diikuti oleh berbagai level karyawan.


    Siapa yang Cocok Mengikuti Program Ini

    Pelatihan ini ideal bagi:

    • Pemilik usaha (UMKM hingga perusahaan menengah)
    • Manajer keuangan dan akuntan internal
    • HR dan admin yang terlibat dalam budgeting
    • Startup founder yang ingin memahami kondisi finansial bisnis
    • Divisi non-keuangan yang ingin memahami dampak finansial dari keputusan mereka

    Dampak Positif Setelah Mengikuti Pelatihan Keuangan Perusahaan

    1. Sistem keuangan jadi lebih transparan dan efisien.
      Peserta mulai menerapkan sistem pencatatan berbasis data, bukan manual. Transparansi meningkat dan potensi kebocoran anggaran menurun.
    2. Cash flow perusahaan lebih sehat dan terprediksi.
      Banyak perusahaan yang sebelumnya sering kekurangan kas, kini mampu memetakan arus uang masuk dan keluar secara jelas.
    3. Tim lebih kompak dalam pengambilan keputusan finansial.
      Setelah mengikuti pelatihan, setiap divisi memahami dampak biaya dari setiap kebijakan yang diambil, sehingga koordinasi jadi lebih solid.
    4. Kemampuan analisis meningkat drastis.
      Manajer dan staf mampu melihat peluang efisiensi baru dari laporan keuangan, yang sebelumnya dianggap rumit.
    5. Perusahaan menjadi lebih adaptif terhadap perubahan ekonomi.
      Dengan pemahaman finansial yang matang, bisnis lebih siap menghadapi inflasi, kenaikan biaya produksi, hingga perubahan tren pasar.

    Mengapa Memilih Teman Bertumbuh sebagai Partner Pelatihan

    Teman Bertumbuh dikenal sebagai lembaga pengembangan kompetensi bisnis yang berfokus pada hasil nyata.

    • Instruktur Berpengalaman: Diajarkan langsung oleh konsultan keuangan dan praktisi berpengalaman dari berbagai industri.
    • Metode Belajar Interaktif: Menggunakan studi kasus nyata, simulasi, dan diskusi kelompok yang mendorong pemahaman mendalam.
    • Pendekatan Fleksibel: Materi bisa disesuaikan dengan sektor bisnis — mulai dari retail, F&B, hingga startup digital.
    • Sertifikat Resmi & Relevan: Peserta akan mendapatkan sertifikat yang dapat digunakan untuk kebutuhan profesional.
    • Pendampingan Pasca Pelatihan: Tidak berhenti di ruang kelas, peserta mendapatkan mentoring lanjutan agar hasil belajar benar-benar terimplementasi.

    Testimoni Peserta Pelatihan Keuangan Perusahaan

     Rani – HR Manager, PT Nusantara Cipta

    “Pelatihan keuangan perusahaan dari Teman Bertumbuh benar-benar membuka wawasan kami. Sekarang tim HR bisa membaca laporan keuangan dan membantu manajemen menekan biaya dengan efektif.” Andi – Pemilik Usaha Kuliner Bandung

    “Awalnya saya pikir keuangan itu urusan akuntan, tapi setelah ikut pelatihan ini, saya paham betapa pentingnya data keuangan dalam menentukan strategi bisnis. Sangat bermanfaat!”

     Budi Santoso – Finance Staff, CV Mitra Sejahtera

    “Instruktur menjelaskan dengan sangat jelas dan aplikatif. Sekarang saya bisa membuat analisis rasio keuangan untuk laporan bulanan perusahaan.”

    Diah Ayu – CEO Startup Edukasi Digital

    “Kami tadinya kesulitan memahami cash flow startup, tapi pelatihan ini membuat tim kami lebih paham soal pengelolaan dana investor.”

    Sinta Maharani – UMKM Fashion Surabaya

    “Setelah ikut pelatihan, saya tahu bagaimana membuat budgeting dan mengontrol pengeluaran. Keuntungan bisnis meningkat 15% dalam 3 bulan!”


    Kesimpulan: Saatnya Bangun Sistem Keuangan yang Kuat

    (1) Dalam dunia bisnis modern, keberhasilan tidak hanya ditentukan oleh produk atau pemasaran, tetapi juga oleh seberapa baik perusahaan mengelola keuangannya. Pelatihan keuangan perusahaan menjadi langkah awal membangun pondasi bisnis yang kokoh.

    (2) Melalui pelatihan ini, Anda dan tim akan memahami bagaimana setiap keputusan berdampak langsung pada angka-angka finansial. Tak hanya teori, peserta dibimbing menerapkan sistem keuangan yang efisien dan transparan.

    (3) Dengan pemahaman yang matang, perusahaan dapat meminimalkan risiko kerugian, meningkatkan efisiensi, dan menjaga keberlanjutan bisnis di tengah fluktuasi ekonomi.

    (4) Lebih dari sekadar pelatihan, program ini adalah investasi untuk masa depan. Setiap keterampilan yang dipelajari akan memberi dampak jangka panjang terhadap strategi dan profit perusahaan.

    (5) Jadi, jika Anda ingin bisnis lebih profesional, terukur, dan siap bersaing, sekaranglah saat yang tepat untuk mulai belajar keuangan bersama Teman Bertumbuh.


    Ingin tim kamu paham keuangan bisnis secara praktis dan strategis?
    Saatnya ikut Pelatihan Keuangan Perusahaan bersama Teman Bertumbuh.
    Hubungi kami di +62 812-8464-8244 atau klik link ini untuk mulai sekarang.

  • Pelatihan Keuangan Perusahaan Di Kalimantan

    Pelatihan Keuangan Perusahaan

    teman bertumbuh

    🧠 Pelatihan Keuangan Perusahaan: Kunci Mengelola Bisnis Secara Profesional

    Apakah bisnis Anda sering mengalami masalah arus kas, pemborosan anggaran, atau laporan keuangan yang sulit dipahami? Jika iya, saatnya berhenti mengandalkan “feeling” dalam mengelola keuangan. Pelatihan keuangan perusahaan hadir untuk membantu tim Anda memahami dan mengelola keuangan bisnis secara strategis — agar setiap rupiah bekerja maksimal untuk pertumbuhan.

    Di era bisnis modern, pemahaman finansial tidak lagi hanya tanggung jawab staf akuntansi. Pemilik bisnis, manajer, bahkan tim non-keuangan perlu mengerti bagaimana keputusan mereka berdampak pada kondisi finansial. Tanpa pemahaman yang kuat, bisnis bisa kehilangan arah dan gagal bertumbuh meski memiliki produk unggul.


    Mengapa Pelatihan Keuangan Perusahaan Itu Penting

    Manajemen keuangan bukan sekadar laporan angka. Ia adalah fondasi dari keberlangsungan bisnis. Banyak perusahaan mengalami kebangkrutan bukan karena tidak laku di pasar, melainkan karena salah dalam mengatur keuangan.

    Dengan pelatihan keuangan perusahaan, peserta akan diajak memahami konsep keuangan modern, meminimalisir kesalahan pencatatan, serta mengoptimalkan efisiensi biaya. Program ini juga membantu meningkatkan transparansi antar divisi — hal penting dalam menciptakan sistem bisnis yang sehat.

    Selain itu, pelatihan ini membantu perusahaan memiliki financial literacy culture. Artinya, semua orang di dalam organisasi memiliki kesadaran finansial yang sama, bukan hanya bagian finance. Ini membuat pengambilan keputusan di setiap level lebih rasional dan terukur.


    Tujuan dan Manfaat Mengikuti Pelatihan Keuangan

    Program ini dirancang untuk menciptakan perubahan nyata dalam sistem keuangan bisnis Anda. Berikut beberapa manfaat yang akan didapat:

    1. Meningkatkan kemampuan analisis keuangan. Peserta belajar membaca laporan laba rugi, neraca, dan arus kas dengan benar.
    2. Membentuk kemampuan pengambilan keputusan berbasis data. Bukan sekadar intuisi, tapi angka yang berbicara.
    3. Menekan biaya operasional yang tidak produktif. Melalui analisis efisiensi anggaran.
    4. Meningkatkan kontrol terhadap cash flow dan utang. Sehingga keuangan bisnis tetap stabil.
    5. Membangun sistem pelaporan keuangan yang lebih profesional dan mudah diaudit.

    Dengan mengikuti pelatihan keuangan perusahaan, tim akan belajar bukan hanya mencatat, tapi memahami cerita di balik angka-angka keuangan.


    Materi yang Dipelajari dalam Pelatihan Keuangan Perusahaan

    1. Cash Flow Management: Cara menjaga arus kas agar perusahaan selalu likuid.
    2. Budgeting dan Forecasting: Menyusun anggaran dan prediksi keuangan secara akurat.
    3. Cost Control: Mengidentifikasi pemborosan dan cara menekannya tanpa menurunkan produktivitas.
    4. Laporan Keuangan & Analisis Rasio: Belajar membaca serta memanfaatkan laporan untuk strategi bisnis.
    5. Digital Finance Tools: Pengenalan software seperti Jurnal.id, QuickBooks, atau Excel dashboard.
    6. Audit Internal & Kepatuhan Pajak: Membangun sistem keuangan yang patuh dan terhindar dari risiko hukum.

    Materi disusun bertahap, dari dasar hingga strategi tingkat lanjut, agar bisa diikuti oleh berbagai level karyawan.


    Siapa yang Cocok Mengikuti Program Ini

    Pelatihan ini ideal bagi:

    • Pemilik usaha (UMKM hingga perusahaan menengah)
    • Manajer keuangan dan akuntan internal
    • HR dan admin yang terlibat dalam budgeting
    • Startup founder yang ingin memahami kondisi finansial bisnis
    • Divisi non-keuangan yang ingin memahami dampak finansial dari keputusan mereka

    Dampak Positif Setelah Mengikuti Pelatihan Keuangan Perusahaan

    1. Sistem keuangan jadi lebih transparan dan efisien.
      Peserta mulai menerapkan sistem pencatatan berbasis data, bukan manual. Transparansi meningkat dan potensi kebocoran anggaran menurun.
    2. Cash flow perusahaan lebih sehat dan terprediksi.
      Banyak perusahaan yang sebelumnya sering kekurangan kas, kini mampu memetakan arus uang masuk dan keluar secara jelas.
    3. Tim lebih kompak dalam pengambilan keputusan finansial.
      Setelah mengikuti pelatihan, setiap divisi memahami dampak biaya dari setiap kebijakan yang diambil, sehingga koordinasi jadi lebih solid.
    4. Kemampuan analisis meningkat drastis.
      Manajer dan staf mampu melihat peluang efisiensi baru dari laporan keuangan, yang sebelumnya dianggap rumit.
    5. Perusahaan menjadi lebih adaptif terhadap perubahan ekonomi.
      Dengan pemahaman finansial yang matang, bisnis lebih siap menghadapi inflasi, kenaikan biaya produksi, hingga perubahan tren pasar.

    Mengapa Memilih Teman Bertumbuh sebagai Partner Pelatihan

    Teman Bertumbuh dikenal sebagai lembaga pengembangan kompetensi bisnis yang berfokus pada hasil nyata.

    • Instruktur Berpengalaman: Diajarkan langsung oleh konsultan keuangan dan praktisi berpengalaman dari berbagai industri.
    • Metode Belajar Interaktif: Menggunakan studi kasus nyata, simulasi, dan diskusi kelompok yang mendorong pemahaman mendalam.
    • Pendekatan Fleksibel: Materi bisa disesuaikan dengan sektor bisnis — mulai dari retail, F&B, hingga startup digital.
    • Sertifikat Resmi & Relevan: Peserta akan mendapatkan sertifikat yang dapat digunakan untuk kebutuhan profesional.
    • Pendampingan Pasca Pelatihan: Tidak berhenti di ruang kelas, peserta mendapatkan mentoring lanjutan agar hasil belajar benar-benar terimplementasi.

    Testimoni Peserta Pelatihan Keuangan Perusahaan

     Rani – HR Manager, PT Nusantara Cipta

    “Pelatihan keuangan perusahaan dari Teman Bertumbuh benar-benar membuka wawasan kami. Sekarang tim HR bisa membaca laporan keuangan dan membantu manajemen menekan biaya dengan efektif.” Andi – Pemilik Usaha Kuliner Bandung

    “Awalnya saya pikir keuangan itu urusan akuntan, tapi setelah ikut pelatihan ini, saya paham betapa pentingnya data keuangan dalam menentukan strategi bisnis. Sangat bermanfaat!”

     Budi Santoso – Finance Staff, CV Mitra Sejahtera

    “Instruktur menjelaskan dengan sangat jelas dan aplikatif. Sekarang saya bisa membuat analisis rasio keuangan untuk laporan bulanan perusahaan.”

    Diah Ayu – CEO Startup Edukasi Digital

    “Kami tadinya kesulitan memahami cash flow startup, tapi pelatihan ini membuat tim kami lebih paham soal pengelolaan dana investor.”

    Sinta Maharani – UMKM Fashion Surabaya

    “Setelah ikut pelatihan, saya tahu bagaimana membuat budgeting dan mengontrol pengeluaran. Keuntungan bisnis meningkat 15% dalam 3 bulan!”


    Kesimpulan: Saatnya Bangun Sistem Keuangan yang Kuat

    (1) Dalam dunia bisnis modern, keberhasilan tidak hanya ditentukan oleh produk atau pemasaran, tetapi juga oleh seberapa baik perusahaan mengelola keuangannya. Pelatihan keuangan perusahaan menjadi langkah awal membangun pondasi bisnis yang kokoh.

    (2) Melalui pelatihan ini, Anda dan tim akan memahami bagaimana setiap keputusan berdampak langsung pada angka-angka finansial. Tak hanya teori, peserta dibimbing menerapkan sistem keuangan yang efisien dan transparan.

    (3) Dengan pemahaman yang matang, perusahaan dapat meminimalkan risiko kerugian, meningkatkan efisiensi, dan menjaga keberlanjutan bisnis di tengah fluktuasi ekonomi.

    (4) Lebih dari sekadar pelatihan, program ini adalah investasi untuk masa depan. Setiap keterampilan yang dipelajari akan memberi dampak jangka panjang terhadap strategi dan profit perusahaan.

    (5) Jadi, jika Anda ingin bisnis lebih profesional, terukur, dan siap bersaing, sekaranglah saat yang tepat untuk mulai belajar keuangan bersama Teman Bertumbuh.


    Ingin tim kamu paham keuangan bisnis secara praktis dan strategis?
    Saatnya ikut Pelatihan Keuangan Perusahaan bersama Teman Bertumbuh.
    Hubungi kami di +62 812-8464-8244 atau klik link ini untuk mulai sekarang.

  • Pelatihan Keuangan Perusahaan Di Maluku

    Pelatihan Keuangan Perusahaan

    teman bertumbuh

    🧠 Pelatihan Keuangan Perusahaan: Kunci Mengelola Bisnis Secara Profesional

    Apakah bisnis Anda sering mengalami masalah arus kas, pemborosan anggaran, atau laporan keuangan yang sulit dipahami? Jika iya, saatnya berhenti mengandalkan “feeling” dalam mengelola keuangan. Pelatihan keuangan perusahaan hadir untuk membantu tim Anda memahami dan mengelola keuangan bisnis secara strategis — agar setiap rupiah bekerja maksimal untuk pertumbuhan.

    Di era bisnis modern, pemahaman finansial tidak lagi hanya tanggung jawab staf akuntansi. Pemilik bisnis, manajer, bahkan tim non-keuangan perlu mengerti bagaimana keputusan mereka berdampak pada kondisi finansial. Tanpa pemahaman yang kuat, bisnis bisa kehilangan arah dan gagal bertumbuh meski memiliki produk unggul.


    Mengapa Pelatihan Keuangan Perusahaan Itu Penting

    Manajemen keuangan bukan sekadar laporan angka. Ia adalah fondasi dari keberlangsungan bisnis. Banyak perusahaan mengalami kebangkrutan bukan karena tidak laku di pasar, melainkan karena salah dalam mengatur keuangan.

    Dengan pelatihan keuangan perusahaan, peserta akan diajak memahami konsep keuangan modern, meminimalisir kesalahan pencatatan, serta mengoptimalkan efisiensi biaya. Program ini juga membantu meningkatkan transparansi antar divisi — hal penting dalam menciptakan sistem bisnis yang sehat.

    Selain itu, pelatihan ini membantu perusahaan memiliki financial literacy culture. Artinya, semua orang di dalam organisasi memiliki kesadaran finansial yang sama, bukan hanya bagian finance. Ini membuat pengambilan keputusan di setiap level lebih rasional dan terukur.


    Tujuan dan Manfaat Mengikuti Pelatihan Keuangan

    Program ini dirancang untuk menciptakan perubahan nyata dalam sistem keuangan bisnis Anda. Berikut beberapa manfaat yang akan didapat:

    1. Meningkatkan kemampuan analisis keuangan. Peserta belajar membaca laporan laba rugi, neraca, dan arus kas dengan benar.
    2. Membentuk kemampuan pengambilan keputusan berbasis data. Bukan sekadar intuisi, tapi angka yang berbicara.
    3. Menekan biaya operasional yang tidak produktif. Melalui analisis efisiensi anggaran.
    4. Meningkatkan kontrol terhadap cash flow dan utang. Sehingga keuangan bisnis tetap stabil.
    5. Membangun sistem pelaporan keuangan yang lebih profesional dan mudah diaudit.

    Dengan mengikuti pelatihan keuangan perusahaan, tim akan belajar bukan hanya mencatat, tapi memahami cerita di balik angka-angka keuangan.


    Materi yang Dipelajari dalam Pelatihan Keuangan Perusahaan

    1. Cash Flow Management: Cara menjaga arus kas agar perusahaan selalu likuid.
    2. Budgeting dan Forecasting: Menyusun anggaran dan prediksi keuangan secara akurat.
    3. Cost Control: Mengidentifikasi pemborosan dan cara menekannya tanpa menurunkan produktivitas.
    4. Laporan Keuangan & Analisis Rasio: Belajar membaca serta memanfaatkan laporan untuk strategi bisnis.
    5. Digital Finance Tools: Pengenalan software seperti Jurnal.id, QuickBooks, atau Excel dashboard.
    6. Audit Internal & Kepatuhan Pajak: Membangun sistem keuangan yang patuh dan terhindar dari risiko hukum.

    Materi disusun bertahap, dari dasar hingga strategi tingkat lanjut, agar bisa diikuti oleh berbagai level karyawan.


    Siapa yang Cocok Mengikuti Program Ini

    Pelatihan ini ideal bagi:

    • Pemilik usaha (UMKM hingga perusahaan menengah)
    • Manajer keuangan dan akuntan internal
    • HR dan admin yang terlibat dalam budgeting
    • Startup founder yang ingin memahami kondisi finansial bisnis
    • Divisi non-keuangan yang ingin memahami dampak finansial dari keputusan mereka

    Dampak Positif Setelah Mengikuti Pelatihan Keuangan Perusahaan

    1. Sistem keuangan jadi lebih transparan dan efisien.
      Peserta mulai menerapkan sistem pencatatan berbasis data, bukan manual. Transparansi meningkat dan potensi kebocoran anggaran menurun.
    2. Cash flow perusahaan lebih sehat dan terprediksi.
      Banyak perusahaan yang sebelumnya sering kekurangan kas, kini mampu memetakan arus uang masuk dan keluar secara jelas.
    3. Tim lebih kompak dalam pengambilan keputusan finansial.
      Setelah mengikuti pelatihan, setiap divisi memahami dampak biaya dari setiap kebijakan yang diambil, sehingga koordinasi jadi lebih solid.
    4. Kemampuan analisis meningkat drastis.
      Manajer dan staf mampu melihat peluang efisiensi baru dari laporan keuangan, yang sebelumnya dianggap rumit.
    5. Perusahaan menjadi lebih adaptif terhadap perubahan ekonomi.
      Dengan pemahaman finansial yang matang, bisnis lebih siap menghadapi inflasi, kenaikan biaya produksi, hingga perubahan tren pasar.

    Mengapa Memilih Teman Bertumbuh sebagai Partner Pelatihan

    Teman Bertumbuh dikenal sebagai lembaga pengembangan kompetensi bisnis yang berfokus pada hasil nyata.

    • Instruktur Berpengalaman: Diajarkan langsung oleh konsultan keuangan dan praktisi berpengalaman dari berbagai industri.
    • Metode Belajar Interaktif: Menggunakan studi kasus nyata, simulasi, dan diskusi kelompok yang mendorong pemahaman mendalam.
    • Pendekatan Fleksibel: Materi bisa disesuaikan dengan sektor bisnis — mulai dari retail, F&B, hingga startup digital.
    • Sertifikat Resmi & Relevan: Peserta akan mendapatkan sertifikat yang dapat digunakan untuk kebutuhan profesional.
    • Pendampingan Pasca Pelatihan: Tidak berhenti di ruang kelas, peserta mendapatkan mentoring lanjutan agar hasil belajar benar-benar terimplementasi.

    Testimoni Peserta Pelatihan Keuangan Perusahaan

     Rani – HR Manager, PT Nusantara Cipta

    “Pelatihan keuangan perusahaan dari Teman Bertumbuh benar-benar membuka wawasan kami. Sekarang tim HR bisa membaca laporan keuangan dan membantu manajemen menekan biaya dengan efektif.” Andi – Pemilik Usaha Kuliner Bandung

    “Awalnya saya pikir keuangan itu urusan akuntan, tapi setelah ikut pelatihan ini, saya paham betapa pentingnya data keuangan dalam menentukan strategi bisnis. Sangat bermanfaat!”

     Budi Santoso – Finance Staff, CV Mitra Sejahtera

    “Instruktur menjelaskan dengan sangat jelas dan aplikatif. Sekarang saya bisa membuat analisis rasio keuangan untuk laporan bulanan perusahaan.”

    Diah Ayu – CEO Startup Edukasi Digital

    “Kami tadinya kesulitan memahami cash flow startup, tapi pelatihan ini membuat tim kami lebih paham soal pengelolaan dana investor.”

    Sinta Maharani – UMKM Fashion Surabaya

    “Setelah ikut pelatihan, saya tahu bagaimana membuat budgeting dan mengontrol pengeluaran. Keuntungan bisnis meningkat 15% dalam 3 bulan!”


    Kesimpulan: Saatnya Bangun Sistem Keuangan yang Kuat

    (1) Dalam dunia bisnis modern, keberhasilan tidak hanya ditentukan oleh produk atau pemasaran, tetapi juga oleh seberapa baik perusahaan mengelola keuangannya. Pelatihan keuangan perusahaan menjadi langkah awal membangun pondasi bisnis yang kokoh.

    (2) Melalui pelatihan ini, Anda dan tim akan memahami bagaimana setiap keputusan berdampak langsung pada angka-angka finansial. Tak hanya teori, peserta dibimbing menerapkan sistem keuangan yang efisien dan transparan.

    (3) Dengan pemahaman yang matang, perusahaan dapat meminimalkan risiko kerugian, meningkatkan efisiensi, dan menjaga keberlanjutan bisnis di tengah fluktuasi ekonomi.

    (4) Lebih dari sekadar pelatihan, program ini adalah investasi untuk masa depan. Setiap keterampilan yang dipelajari akan memberi dampak jangka panjang terhadap strategi dan profit perusahaan.

    (5) Jadi, jika Anda ingin bisnis lebih profesional, terukur, dan siap bersaing, sekaranglah saat yang tepat untuk mulai belajar keuangan bersama Teman Bertumbuh.


    Ingin tim kamu paham keuangan bisnis secara praktis dan strategis?
    Saatnya ikut Pelatihan Keuangan Perusahaan bersama Teman Bertumbuh.
    Hubungi kami di +62 812-8464-8244 atau klik link ini untuk mulai sekarang.

  • Pelatihan Keuangan Perusahaan Di Sulawesi

    Pelatihan Keuangan Perusahaan

    teman bertumbuh

    🧠 Pelatihan Keuangan Perusahaan: Kunci Mengelola Bisnis Secara Profesional

    Apakah bisnis Anda sering mengalami masalah arus kas, pemborosan anggaran, atau laporan keuangan yang sulit dipahami? Jika iya, saatnya berhenti mengandalkan “feeling” dalam mengelola keuangan. Pelatihan keuangan perusahaan hadir untuk membantu tim Anda memahami dan mengelola keuangan bisnis secara strategis — agar setiap rupiah bekerja maksimal untuk pertumbuhan.

    Di era bisnis modern, pemahaman finansial tidak lagi hanya tanggung jawab staf akuntansi. Pemilik bisnis, manajer, bahkan tim non-keuangan perlu mengerti bagaimana keputusan mereka berdampak pada kondisi finansial. Tanpa pemahaman yang kuat, bisnis bisa kehilangan arah dan gagal bertumbuh meski memiliki produk unggul.


    Mengapa Pelatihan Keuangan Perusahaan Itu Penting

    Manajemen keuangan bukan sekadar laporan angka. Ia adalah fondasi dari keberlangsungan bisnis. Banyak perusahaan mengalami kebangkrutan bukan karena tidak laku di pasar, melainkan karena salah dalam mengatur keuangan.

    Dengan pelatihan keuangan perusahaan, peserta akan diajak memahami konsep keuangan modern, meminimalisir kesalahan pencatatan, serta mengoptimalkan efisiensi biaya. Program ini juga membantu meningkatkan transparansi antar divisi — hal penting dalam menciptakan sistem bisnis yang sehat.

    Selain itu, pelatihan ini membantu perusahaan memiliki financial literacy culture. Artinya, semua orang di dalam organisasi memiliki kesadaran finansial yang sama, bukan hanya bagian finance. Ini membuat pengambilan keputusan di setiap level lebih rasional dan terukur.


    Tujuan dan Manfaat Mengikuti Pelatihan Keuangan

    Program ini dirancang untuk menciptakan perubahan nyata dalam sistem keuangan bisnis Anda. Berikut beberapa manfaat yang akan didapat:

    1. Meningkatkan kemampuan analisis keuangan. Peserta belajar membaca laporan laba rugi, neraca, dan arus kas dengan benar.
    2. Membentuk kemampuan pengambilan keputusan berbasis data. Bukan sekadar intuisi, tapi angka yang berbicara.
    3. Menekan biaya operasional yang tidak produktif. Melalui analisis efisiensi anggaran.
    4. Meningkatkan kontrol terhadap cash flow dan utang. Sehingga keuangan bisnis tetap stabil.
    5. Membangun sistem pelaporan keuangan yang lebih profesional dan mudah diaudit.

    Dengan mengikuti pelatihan keuangan perusahaan, tim akan belajar bukan hanya mencatat, tapi memahami cerita di balik angka-angka keuangan.


    Materi yang Dipelajari dalam Pelatihan Keuangan Perusahaan

    1. Cash Flow Management: Cara menjaga arus kas agar perusahaan selalu likuid.
    2. Budgeting dan Forecasting: Menyusun anggaran dan prediksi keuangan secara akurat.
    3. Cost Control: Mengidentifikasi pemborosan dan cara menekannya tanpa menurunkan produktivitas.
    4. Laporan Keuangan & Analisis Rasio: Belajar membaca serta memanfaatkan laporan untuk strategi bisnis.
    5. Digital Finance Tools: Pengenalan software seperti Jurnal.id, QuickBooks, atau Excel dashboard.
    6. Audit Internal & Kepatuhan Pajak: Membangun sistem keuangan yang patuh dan terhindar dari risiko hukum.

    Materi disusun bertahap, dari dasar hingga strategi tingkat lanjut, agar bisa diikuti oleh berbagai level karyawan.


    Siapa yang Cocok Mengikuti Program Ini

    Pelatihan ini ideal bagi:

    • Pemilik usaha (UMKM hingga perusahaan menengah)
    • Manajer keuangan dan akuntan internal
    • HR dan admin yang terlibat dalam budgeting
    • Startup founder yang ingin memahami kondisi finansial bisnis
    • Divisi non-keuangan yang ingin memahami dampak finansial dari keputusan mereka

    Dampak Positif Setelah Mengikuti Pelatihan Keuangan Perusahaan

    1. Sistem keuangan jadi lebih transparan dan efisien.
      Peserta mulai menerapkan sistem pencatatan berbasis data, bukan manual. Transparansi meningkat dan potensi kebocoran anggaran menurun.
    2. Cash flow perusahaan lebih sehat dan terprediksi.
      Banyak perusahaan yang sebelumnya sering kekurangan kas, kini mampu memetakan arus uang masuk dan keluar secara jelas.
    3. Tim lebih kompak dalam pengambilan keputusan finansial.
      Setelah mengikuti pelatihan, setiap divisi memahami dampak biaya dari setiap kebijakan yang diambil, sehingga koordinasi jadi lebih solid.
    4. Kemampuan analisis meningkat drastis.
      Manajer dan staf mampu melihat peluang efisiensi baru dari laporan keuangan, yang sebelumnya dianggap rumit.
    5. Perusahaan menjadi lebih adaptif terhadap perubahan ekonomi.
      Dengan pemahaman finansial yang matang, bisnis lebih siap menghadapi inflasi, kenaikan biaya produksi, hingga perubahan tren pasar.

    Mengapa Memilih Teman Bertumbuh sebagai Partner Pelatihan

    Teman Bertumbuh dikenal sebagai lembaga pengembangan kompetensi bisnis yang berfokus pada hasil nyata.

    • Instruktur Berpengalaman: Diajarkan langsung oleh konsultan keuangan dan praktisi berpengalaman dari berbagai industri.
    • Metode Belajar Interaktif: Menggunakan studi kasus nyata, simulasi, dan diskusi kelompok yang mendorong pemahaman mendalam.
    • Pendekatan Fleksibel: Materi bisa disesuaikan dengan sektor bisnis — mulai dari retail, F&B, hingga startup digital.
    • Sertifikat Resmi & Relevan: Peserta akan mendapatkan sertifikat yang dapat digunakan untuk kebutuhan profesional.
    • Pendampingan Pasca Pelatihan: Tidak berhenti di ruang kelas, peserta mendapatkan mentoring lanjutan agar hasil belajar benar-benar terimplementasi.

    Testimoni Peserta Pelatihan Keuangan Perusahaan

     Rani – HR Manager, PT Nusantara Cipta

    “Pelatihan keuangan perusahaan dari Teman Bertumbuh benar-benar membuka wawasan kami. Sekarang tim HR bisa membaca laporan keuangan dan membantu manajemen menekan biaya dengan efektif.” Andi – Pemilik Usaha Kuliner Bandung

    “Awalnya saya pikir keuangan itu urusan akuntan, tapi setelah ikut pelatihan ini, saya paham betapa pentingnya data keuangan dalam menentukan strategi bisnis. Sangat bermanfaat!”

     Budi Santoso – Finance Staff, CV Mitra Sejahtera

    “Instruktur menjelaskan dengan sangat jelas dan aplikatif. Sekarang saya bisa membuat analisis rasio keuangan untuk laporan bulanan perusahaan.”

    Diah Ayu – CEO Startup Edukasi Digital

    “Kami tadinya kesulitan memahami cash flow startup, tapi pelatihan ini membuat tim kami lebih paham soal pengelolaan dana investor.”

    Sinta Maharani – UMKM Fashion Surabaya

    “Setelah ikut pelatihan, saya tahu bagaimana membuat budgeting dan mengontrol pengeluaran. Keuntungan bisnis meningkat 15% dalam 3 bulan!”


    Kesimpulan: Saatnya Bangun Sistem Keuangan yang Kuat

    (1) Dalam dunia bisnis modern, keberhasilan tidak hanya ditentukan oleh produk atau pemasaran, tetapi juga oleh seberapa baik perusahaan mengelola keuangannya. Pelatihan keuangan perusahaan menjadi langkah awal membangun pondasi bisnis yang kokoh.

    (2) Melalui pelatihan ini, Anda dan tim akan memahami bagaimana setiap keputusan berdampak langsung pada angka-angka finansial. Tak hanya teori, peserta dibimbing menerapkan sistem keuangan yang efisien dan transparan.

    (3) Dengan pemahaman yang matang, perusahaan dapat meminimalkan risiko kerugian, meningkatkan efisiensi, dan menjaga keberlanjutan bisnis di tengah fluktuasi ekonomi.

    (4) Lebih dari sekadar pelatihan, program ini adalah investasi untuk masa depan. Setiap keterampilan yang dipelajari akan memberi dampak jangka panjang terhadap strategi dan profit perusahaan.

    (5) Jadi, jika Anda ingin bisnis lebih profesional, terukur, dan siap bersaing, sekaranglah saat yang tepat untuk mulai belajar keuangan bersama Teman Bertumbuh.


    Ingin tim kamu paham keuangan bisnis secara praktis dan strategis?
    Saatnya ikut Pelatihan Keuangan Perusahaan bersama Teman Bertumbuh.
    Hubungi kami di +62 812-8464-8244 atau klik link ini untuk mulai sekarang.

  • Pelatihan Keuangan Perusahaan Di Papua

    Pelatihan Keuangan Perusahaan

    teman bertumbuh

    🧠 Pelatihan Keuangan Perusahaan: Kunci Mengelola Bisnis Secara Profesional

    Apakah bisnis Anda sering mengalami masalah arus kas, pemborosan anggaran, atau laporan keuangan yang sulit dipahami? Jika iya, saatnya berhenti mengandalkan “feeling” dalam mengelola keuangan. Pelatihan keuangan perusahaan hadir untuk membantu tim Anda memahami dan mengelola keuangan bisnis secara strategis — agar setiap rupiah bekerja maksimal untuk pertumbuhan.

    Di era bisnis modern, pemahaman finansial tidak lagi hanya tanggung jawab staf akuntansi. Pemilik bisnis, manajer, bahkan tim non-keuangan perlu mengerti bagaimana keputusan mereka berdampak pada kondisi finansial. Tanpa pemahaman yang kuat, bisnis bisa kehilangan arah dan gagal bertumbuh meski memiliki produk unggul.


    Mengapa Pelatihan Keuangan Perusahaan Itu Penting

    Manajemen keuangan bukan sekadar laporan angka. Ia adalah fondasi dari keberlangsungan bisnis. Banyak perusahaan mengalami kebangkrutan bukan karena tidak laku di pasar, melainkan karena salah dalam mengatur keuangan.

    Dengan pelatihan keuangan perusahaan, peserta akan diajak memahami konsep keuangan modern, meminimalisir kesalahan pencatatan, serta mengoptimalkan efisiensi biaya. Program ini juga membantu meningkatkan transparansi antar divisi — hal penting dalam menciptakan sistem bisnis yang sehat.

    Selain itu, pelatihan ini membantu perusahaan memiliki financial literacy culture. Artinya, semua orang di dalam organisasi memiliki kesadaran finansial yang sama, bukan hanya bagian finance. Ini membuat pengambilan keputusan di setiap level lebih rasional dan terukur.


    Tujuan dan Manfaat Mengikuti Pelatihan Keuangan

    Program ini dirancang untuk menciptakan perubahan nyata dalam sistem keuangan bisnis Anda. Berikut beberapa manfaat yang akan didapat:

    1. Meningkatkan kemampuan analisis keuangan. Peserta belajar membaca laporan laba rugi, neraca, dan arus kas dengan benar.
    2. Membentuk kemampuan pengambilan keputusan berbasis data. Bukan sekadar intuisi, tapi angka yang berbicara.
    3. Menekan biaya operasional yang tidak produktif. Melalui analisis efisiensi anggaran.
    4. Meningkatkan kontrol terhadap cash flow dan utang. Sehingga keuangan bisnis tetap stabil.
    5. Membangun sistem pelaporan keuangan yang lebih profesional dan mudah diaudit.

    Dengan mengikuti pelatihan keuangan perusahaan, tim akan belajar bukan hanya mencatat, tapi memahami cerita di balik angka-angka keuangan.


    Materi yang Dipelajari dalam Pelatihan Keuangan Perusahaan

    1. Cash Flow Management: Cara menjaga arus kas agar perusahaan selalu likuid.
    2. Budgeting dan Forecasting: Menyusun anggaran dan prediksi keuangan secara akurat.
    3. Cost Control: Mengidentifikasi pemborosan dan cara menekannya tanpa menurunkan produktivitas.
    4. Laporan Keuangan & Analisis Rasio: Belajar membaca serta memanfaatkan laporan untuk strategi bisnis.
    5. Digital Finance Tools: Pengenalan software seperti Jurnal.id, QuickBooks, atau Excel dashboard.
    6. Audit Internal & Kepatuhan Pajak: Membangun sistem keuangan yang patuh dan terhindar dari risiko hukum.

    Materi disusun bertahap, dari dasar hingga strategi tingkat lanjut, agar bisa diikuti oleh berbagai level karyawan.


    Siapa yang Cocok Mengikuti Program Ini

    Pelatihan ini ideal bagi:

    • Pemilik usaha (UMKM hingga perusahaan menengah)
    • Manajer keuangan dan akuntan internal
    • HR dan admin yang terlibat dalam budgeting
    • Startup founder yang ingin memahami kondisi finansial bisnis
    • Divisi non-keuangan yang ingin memahami dampak finansial dari keputusan mereka

    Dampak Positif Setelah Mengikuti Pelatihan Keuangan Perusahaan

    1. Sistem keuangan jadi lebih transparan dan efisien.
      Peserta mulai menerapkan sistem pencatatan berbasis data, bukan manual. Transparansi meningkat dan potensi kebocoran anggaran menurun.
    2. Cash flow perusahaan lebih sehat dan terprediksi.
      Banyak perusahaan yang sebelumnya sering kekurangan kas, kini mampu memetakan arus uang masuk dan keluar secara jelas.
    3. Tim lebih kompak dalam pengambilan keputusan finansial.
      Setelah mengikuti pelatihan, setiap divisi memahami dampak biaya dari setiap kebijakan yang diambil, sehingga koordinasi jadi lebih solid.
    4. Kemampuan analisis meningkat drastis.
      Manajer dan staf mampu melihat peluang efisiensi baru dari laporan keuangan, yang sebelumnya dianggap rumit.
    5. Perusahaan menjadi lebih adaptif terhadap perubahan ekonomi.
      Dengan pemahaman finansial yang matang, bisnis lebih siap menghadapi inflasi, kenaikan biaya produksi, hingga perubahan tren pasar.

    Mengapa Memilih Teman Bertumbuh sebagai Partner Pelatihan

    Teman Bertumbuh dikenal sebagai lembaga pengembangan kompetensi bisnis yang berfokus pada hasil nyata.

    • Instruktur Berpengalaman: Diajarkan langsung oleh konsultan keuangan dan praktisi berpengalaman dari berbagai industri.
    • Metode Belajar Interaktif: Menggunakan studi kasus nyata, simulasi, dan diskusi kelompok yang mendorong pemahaman mendalam.
    • Pendekatan Fleksibel: Materi bisa disesuaikan dengan sektor bisnis — mulai dari retail, F&B, hingga startup digital.
    • Sertifikat Resmi & Relevan: Peserta akan mendapatkan sertifikat yang dapat digunakan untuk kebutuhan profesional.
    • Pendampingan Pasca Pelatihan: Tidak berhenti di ruang kelas, peserta mendapatkan mentoring lanjutan agar hasil belajar benar-benar terimplementasi.

    Testimoni Peserta Pelatihan Keuangan Perusahaan

     Rani – HR Manager, PT Nusantara Cipta

    “Pelatihan keuangan perusahaan dari Teman Bertumbuh benar-benar membuka wawasan kami. Sekarang tim HR bisa membaca laporan keuangan dan membantu manajemen menekan biaya dengan efektif.” Andi – Pemilik Usaha Kuliner Bandung

    “Awalnya saya pikir keuangan itu urusan akuntan, tapi setelah ikut pelatihan ini, saya paham betapa pentingnya data keuangan dalam menentukan strategi bisnis. Sangat bermanfaat!”

     Budi Santoso – Finance Staff, CV Mitra Sejahtera

    “Instruktur menjelaskan dengan sangat jelas dan aplikatif. Sekarang saya bisa membuat analisis rasio keuangan untuk laporan bulanan perusahaan.”

    Diah Ayu – CEO Startup Edukasi Digital

    “Kami tadinya kesulitan memahami cash flow startup, tapi pelatihan ini membuat tim kami lebih paham soal pengelolaan dana investor.”

    Sinta Maharani – UMKM Fashion Surabaya

    “Setelah ikut pelatihan, saya tahu bagaimana membuat budgeting dan mengontrol pengeluaran. Keuntungan bisnis meningkat 15% dalam 3 bulan!”


    Kesimpulan: Saatnya Bangun Sistem Keuangan yang Kuat

    (1) Dalam dunia bisnis modern, keberhasilan tidak hanya ditentukan oleh produk atau pemasaran, tetapi juga oleh seberapa baik perusahaan mengelola keuangannya. Pelatihan keuangan perusahaan menjadi langkah awal membangun pondasi bisnis yang kokoh.

    (2) Melalui pelatihan ini, Anda dan tim akan memahami bagaimana setiap keputusan berdampak langsung pada angka-angka finansial. Tak hanya teori, peserta dibimbing menerapkan sistem keuangan yang efisien dan transparan.

    (3) Dengan pemahaman yang matang, perusahaan dapat meminimalkan risiko kerugian, meningkatkan efisiensi, dan menjaga keberlanjutan bisnis di tengah fluktuasi ekonomi.

    (4) Lebih dari sekadar pelatihan, program ini adalah investasi untuk masa depan. Setiap keterampilan yang dipelajari akan memberi dampak jangka panjang terhadap strategi dan profit perusahaan.

    (5) Jadi, jika Anda ingin bisnis lebih profesional, terukur, dan siap bersaing, sekaranglah saat yang tepat untuk mulai belajar keuangan bersama Teman Bertumbuh.


    Ingin tim kamu paham keuangan bisnis secara praktis dan strategis?
    Saatnya ikut Pelatihan Keuangan Perusahaan bersama Teman Bertumbuh.
    Hubungi kami di +62 812-8464-8244 atau klik link ini untuk mulai sekarang.

  • Pelatihan Keuangan Perusahaan Di Kab Bogor

    Pelatihan Keuangan Perusahaan

    teman bertumbuh

    🧠 Pelatihan Keuangan Perusahaan: Kunci Mengelola Bisnis Secara Profesional

    Apakah bisnis Anda sering mengalami masalah arus kas, pemborosan anggaran, atau laporan keuangan yang sulit dipahami? Jika iya, saatnya berhenti mengandalkan “feeling” dalam mengelola keuangan. Pelatihan keuangan perusahaan hadir untuk membantu tim Anda memahami dan mengelola keuangan bisnis secara strategis — agar setiap rupiah bekerja maksimal untuk pertumbuhan.

    Di era bisnis modern, pemahaman finansial tidak lagi hanya tanggung jawab staf akuntansi. Pemilik bisnis, manajer, bahkan tim non-keuangan perlu mengerti bagaimana keputusan mereka berdampak pada kondisi finansial. Tanpa pemahaman yang kuat, bisnis bisa kehilangan arah dan gagal bertumbuh meski memiliki produk unggul.


    Mengapa Pelatihan Keuangan Perusahaan Itu Penting

    Manajemen keuangan bukan sekadar laporan angka. Ia adalah fondasi dari keberlangsungan bisnis. Banyak perusahaan mengalami kebangkrutan bukan karena tidak laku di pasar, melainkan karena salah dalam mengatur keuangan.

    Dengan pelatihan keuangan perusahaan, peserta akan diajak memahami konsep keuangan modern, meminimalisir kesalahan pencatatan, serta mengoptimalkan efisiensi biaya. Program ini juga membantu meningkatkan transparansi antar divisi — hal penting dalam menciptakan sistem bisnis yang sehat.

    Selain itu, pelatihan ini membantu perusahaan memiliki financial literacy culture. Artinya, semua orang di dalam organisasi memiliki kesadaran finansial yang sama, bukan hanya bagian finance. Ini membuat pengambilan keputusan di setiap level lebih rasional dan terukur.


    Tujuan dan Manfaat Mengikuti Pelatihan Keuangan

    Program ini dirancang untuk menciptakan perubahan nyata dalam sistem keuangan bisnis Anda. Berikut beberapa manfaat yang akan didapat:

    1. Meningkatkan kemampuan analisis keuangan. Peserta belajar membaca laporan laba rugi, neraca, dan arus kas dengan benar.
    2. Membentuk kemampuan pengambilan keputusan berbasis data. Bukan sekadar intuisi, tapi angka yang berbicara.
    3. Menekan biaya operasional yang tidak produktif. Melalui analisis efisiensi anggaran.
    4. Meningkatkan kontrol terhadap cash flow dan utang. Sehingga keuangan bisnis tetap stabil.
    5. Membangun sistem pelaporan keuangan yang lebih profesional dan mudah diaudit.

    Dengan mengikuti pelatihan keuangan perusahaan, tim akan belajar bukan hanya mencatat, tapi memahami cerita di balik angka-angka keuangan.


    Materi yang Dipelajari dalam Pelatihan Keuangan Perusahaan

    1. Cash Flow Management: Cara menjaga arus kas agar perusahaan selalu likuid.
    2. Budgeting dan Forecasting: Menyusun anggaran dan prediksi keuangan secara akurat.
    3. Cost Control: Mengidentifikasi pemborosan dan cara menekannya tanpa menurunkan produktivitas.
    4. Laporan Keuangan & Analisis Rasio: Belajar membaca serta memanfaatkan laporan untuk strategi bisnis.
    5. Digital Finance Tools: Pengenalan software seperti Jurnal.id, QuickBooks, atau Excel dashboard.
    6. Audit Internal & Kepatuhan Pajak: Membangun sistem keuangan yang patuh dan terhindar dari risiko hukum.

    Materi disusun bertahap, dari dasar hingga strategi tingkat lanjut, agar bisa diikuti oleh berbagai level karyawan.


    Siapa yang Cocok Mengikuti Program Ini

    Pelatihan ini ideal bagi:

    • Pemilik usaha (UMKM hingga perusahaan menengah)
    • Manajer keuangan dan akuntan internal
    • HR dan admin yang terlibat dalam budgeting
    • Startup founder yang ingin memahami kondisi finansial bisnis
    • Divisi non-keuangan yang ingin memahami dampak finansial dari keputusan mereka

    Dampak Positif Setelah Mengikuti Pelatihan Keuangan Perusahaan

    1. Sistem keuangan jadi lebih transparan dan efisien.
      Peserta mulai menerapkan sistem pencatatan berbasis data, bukan manual. Transparansi meningkat dan potensi kebocoran anggaran menurun.
    2. Cash flow perusahaan lebih sehat dan terprediksi.
      Banyak perusahaan yang sebelumnya sering kekurangan kas, kini mampu memetakan arus uang masuk dan keluar secara jelas.
    3. Tim lebih kompak dalam pengambilan keputusan finansial.
      Setelah mengikuti pelatihan, setiap divisi memahami dampak biaya dari setiap kebijakan yang diambil, sehingga koordinasi jadi lebih solid.
    4. Kemampuan analisis meningkat drastis.
      Manajer dan staf mampu melihat peluang efisiensi baru dari laporan keuangan, yang sebelumnya dianggap rumit.
    5. Perusahaan menjadi lebih adaptif terhadap perubahan ekonomi.
      Dengan pemahaman finansial yang matang, bisnis lebih siap menghadapi inflasi, kenaikan biaya produksi, hingga perubahan tren pasar.

    Mengapa Memilih Teman Bertumbuh sebagai Partner Pelatihan

    Teman Bertumbuh dikenal sebagai lembaga pengembangan kompetensi bisnis yang berfokus pada hasil nyata.

    • Instruktur Berpengalaman: Diajarkan langsung oleh konsultan keuangan dan praktisi berpengalaman dari berbagai industri.
    • Metode Belajar Interaktif: Menggunakan studi kasus nyata, simulasi, dan diskusi kelompok yang mendorong pemahaman mendalam.
    • Pendekatan Fleksibel: Materi bisa disesuaikan dengan sektor bisnis — mulai dari retail, F&B, hingga startup digital.
    • Sertifikat Resmi & Relevan: Peserta akan mendapatkan sertifikat yang dapat digunakan untuk kebutuhan profesional.
    • Pendampingan Pasca Pelatihan: Tidak berhenti di ruang kelas, peserta mendapatkan mentoring lanjutan agar hasil belajar benar-benar terimplementasi.

    Testimoni Peserta Pelatihan Keuangan Perusahaan

     Rani – HR Manager, PT Nusantara Cipta

    “Pelatihan keuangan perusahaan dari Teman Bertumbuh benar-benar membuka wawasan kami. Sekarang tim HR bisa membaca laporan keuangan dan membantu manajemen menekan biaya dengan efektif.” Andi – Pemilik Usaha Kuliner Bandung

    “Awalnya saya pikir keuangan itu urusan akuntan, tapi setelah ikut pelatihan ini, saya paham betapa pentingnya data keuangan dalam menentukan strategi bisnis. Sangat bermanfaat!”

     Budi Santoso – Finance Staff, CV Mitra Sejahtera

    “Instruktur menjelaskan dengan sangat jelas dan aplikatif. Sekarang saya bisa membuat analisis rasio keuangan untuk laporan bulanan perusahaan.”

    Diah Ayu – CEO Startup Edukasi Digital

    “Kami tadinya kesulitan memahami cash flow startup, tapi pelatihan ini membuat tim kami lebih paham soal pengelolaan dana investor.”

    Sinta Maharani – UMKM Fashion Surabaya

    “Setelah ikut pelatihan, saya tahu bagaimana membuat budgeting dan mengontrol pengeluaran. Keuntungan bisnis meningkat 15% dalam 3 bulan!”


    Kesimpulan: Saatnya Bangun Sistem Keuangan yang Kuat

    (1) Dalam dunia bisnis modern, keberhasilan tidak hanya ditentukan oleh produk atau pemasaran, tetapi juga oleh seberapa baik perusahaan mengelola keuangannya. Pelatihan keuangan perusahaan menjadi langkah awal membangun pondasi bisnis yang kokoh.

    (2) Melalui pelatihan ini, Anda dan tim akan memahami bagaimana setiap keputusan berdampak langsung pada angka-angka finansial. Tak hanya teori, peserta dibimbing menerapkan sistem keuangan yang efisien dan transparan.

    (3) Dengan pemahaman yang matang, perusahaan dapat meminimalkan risiko kerugian, meningkatkan efisiensi, dan menjaga keberlanjutan bisnis di tengah fluktuasi ekonomi.

    (4) Lebih dari sekadar pelatihan, program ini adalah investasi untuk masa depan. Setiap keterampilan yang dipelajari akan memberi dampak jangka panjang terhadap strategi dan profit perusahaan.

    (5) Jadi, jika Anda ingin bisnis lebih profesional, terukur, dan siap bersaing, sekaranglah saat yang tepat untuk mulai belajar keuangan bersama Teman Bertumbuh.


    Ingin tim kamu paham keuangan bisnis secara praktis dan strategis?
    Saatnya ikut Pelatihan Keuangan Perusahaan bersama Teman Bertumbuh.
    Hubungi kami di +62 812-8464-8244 atau klik link ini untuk mulai sekarang.